Sunday 26 February 2017

#UKKI-PPG V-UNY, WAHAI ENGKAU SOSOK YANG ALLAH MULIAKAN

Tags

#UKKI-PPG V-UNY, WAHAI ENGKAU SOSOK YANG ALLAH MULIAKAN



Berlindung kita kepada Allah dari kata-kata yang diindahkan. Berlindung kita dari para syetan yang terus semangat untuk menggoda manusia, bahwa sesungguhnya 60 +- usia kita merupakan waktu yang sangat sempit,

Untukmu para sosok yang Allah muliakan, Guru...

Wahai engkau para penyambung kemuliaan. Ikatkah engkau dengan Syeikh Al Bantani dari Banten itu, meskipun dipenjara karna teriakan tauhidnya dan memutuskan untuk menimba ilmu kemekkah, ikatan batin dengan tanah air begitu kuat dan menggelora. Tidakkah kita ingat dengan ini “sungguh jauh bukan melemahkan senjataku untuk melawan penjajah, ada hal yang mereka takutkan, mendidik dengan keimanan murid murid ku ini, dan dia akan kembali ke tanahku bagaikan membawa matahari untuk negeri gelap”.

Wahai engkau sosok penentu arah negeri ini. Ikatkah engkau Syahrir kecil yang menggemparkan meja dunia itu. Yang menjadikan negeri ini mempunyai tonggak tonggak penyangga. Dengarkan ini “Sesungguhnya tugas awal negeri ini adalah mendidik, baru selanjutnya kita petakan kemerdekaan”. Ini semua mengenai dirimu, Guru..


Wahai engkau pilar utama pertiwi ini. Ingatkah engkau dengan keputusan Deuwes Dekker yang memancangkan ketauhidan didalam sanubaarinya hingga Islam membuka cahaya jalanNya dengan satu kerja akhirat “GURU”. Yang menjadikan hari hari nya menjadi indah, yang menjadikan anak anak bangsa ini percaya akan harapan. Setia Budi, itu nama jalanan surga didunia.

Image result for SANTRI SANTRI DULU HORMAT KE GURU

Wahai engkau sebagai perantara jalan cahaya. Ingatkah engkau dengan guru yang bernama Azzam, tak dibayar, tak bertangan, satu kaki, mata yang dicungkil oleh tentara suriah. Tak ada apa apa, pikiran mengenai harta, jabatan, kemapanan. itu seperti dunia lain. Namun, izin Allah, perantaranya, pasir darah menjadi lautan semangat bagi muridnya, tangisan si kecil suriah menjadi senyuman bagi ayah dan ibunya, berkelana mengumpulkan buku buku yang koyak koyak. Namanya terukir oleh muridnya “sang guru”.


Wahai engkau sosok penyambung senyuman,
Wahai engkau sosok yang mengatakan pada muridnya “kepalan tanganmu lebih besar dari dunia ini”
Wahai engkau sosok yang orang tua bisa tersenyum besar, meski matahari menyengatnya,
Wahai engkau sosok yang Ibu pertiwi terus merindu,
Wahai engkau sosok yang Rasulullah dan para sahabat rindu akan salaman dan memelukmu,
Wahai engkau sosok, sosok.., Allah yang terus membanggakanmu diseluruh jagat raya...
Wahai engkau Guru..



“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengejarkan kebajikan, niscahaya diberi petunjuk oleh Allah karena keimanannya. Mereka didalam surga yang penuh dengan kenikmatan, mengalir dibawahnya sungai sungai” (YUNUS: 9)  

UKKI PPG V UNY/HUMAS MEDIA,

    

1 komentar so far

Semoga Allah selalu muliakan beliau buk, selalu tetap muliakan. amiin


EmoticonEmoticon